Samsung Electronics Co menunda peluncuran telepon seluler (ponsel) pintar termutakhir berbasis sistem operasi Google Android terbaru, sementara dunia sedang berkabung atas kematian pendiri Apple, Steve Jobs.Penundaan itu sekaligus mengintensifkan pertempuran hukum antara Apple dan Samsung untuk memanfaatkan momen penting pada belakangan ini. Dua raksasa teknologi dunia itu dijadwalkan bertemu di ruang sidang di Amerika Serikat, Belanda, Australia, Korea Selatan, dan Jepang.
Samsung berencana memperkenalkan Ice Cream Sandwich, ponsel pintar berbasis sistem operasi Android terbaru, yang menyatukan kinerja Android dalam perangkat tablet dan ponsel pintar dalam acara bedah ponsel di San Diego, pada Selasa (11/10). "Kami memutuskan ini bukan waktu yang tepat untuk mengumumkan produk terbaru, ketika dunia berkabung untuk Steve Jobs," kata juru bicara Samsung.
Samsung belum memutuskan tanggal peluncuran model terbarunya.
Jobs meninggal dunia, Rabu (5/10), setelah berjuang bertahun-tahun melawan kanker pankreas. Dan para pemimpin dunia, pesaing bisnis, dan penggemar Apple, memberikan penghormatan kepadanya.
Samsung dan Apple saling menggugat atas 20 kasus di 10 negara sejak April 2011. Tetapi sedikit dari gugatan itu berujung kepada keputusan pengadilan California, Kamis lalu, karena bisa mempengaruhi penjualan perangkat ponsel Samsung di Amerika Serikat, salah satu pasar ponsel pintar terbesar di dunia.
Samsung tidak memiliki rencana menunda untuk hadir di pengadilan selama kematian Jobs. Sehari sebelum kematian Jobs, Samsung melebarkan tuntutan pelarangan penjualan iPhone 4S di Prancis dan Italia setelah langkah gugatan Samsung mengalami kemunduran di Australia dan Eropa.
Apple mengklaim, ponsel pintar dan tablet Samsung "menjiplak" desain iPhone dan iPad. Samsung menolak mengomentari itu dan menyatakan Apple melanggar hak paten mobilenya.
Samsung yang merupakan penantang terkuat Apple mengatakan pada Jum`at (7/10) hasil laba kuartalnya akan menduduki peringkat teratas pasar dan yakin ponsel pintarnya dapat bersaing ketat dengan Apple.
Apple yang meluncurkan iPhone 4S pada minggu lalu, memupuskan harapan investor dan penggemar yang menginginkan model dan desain terbaru iPhone agar bisa bersaing dengan ponsel pintar pesaing lainnya.
Namun salah satu operator seluler Amerika Serikat, AT&T, Jum`at (7/10), mengklaim mendapatkan "permintaan yang luar biasa" dengan pemesanan 200 ribu unit iPhone dalam 12 jam sejak diluncurkan.
Pekan lalu, Apple menolak tawaran Samsung untuk menyelesaikan sengketa komputer tablet di Australia, hal itu dapat membunuh kelangsungan hidup tablet Galaxy terbaru di pasar Australia.
sumber : www.ictfiles.com
No comments:
Post a Comment