Wednesday, September 1, 2010

India memperpanjang akses Blackberry


blackberry

(ICTF - FYI) Pemerintah India telah membatalkan rencana untuk melarang platform Research In Motion (RIM) BlackBerry pada bulan September.

Perusahaan mengatakan akan memberikan tambahan 60 hari untuk mempelajari sebuah solusi yang mungkin untuk menghasilkan solusi atas permasalahan yang telah timbul antara kedua belah pihak mengenai akses data.

"RIM telah membuat proposal tertentu untuk akses yang sah oleh badan-badan penegak hukum dan ini akan segera dioperasionalkan," kata Departemen Dalam Negeri India dalam sebuah pernyataan singkat.

RIM telah menghadapi kemungkinan larangan di India dalam beberapa pekan terakhir atas layanan BlackBerry-nya. Pemerintah di India dan beberapa negara lain menuntut bahwa perusahaan memungkinkan pihak berwenang untuk mengumpulkan data dari handset blackberry, sementara RIM telah menyatakan bahwa ia tidak dapat memberikan akses ke server enterprise mereka.

Di saat yang bersamaan, managing director Nokia di India, D. Shivakumar mengatakan kepada pers lokal bahwa perusahaannya sedang mempersiapkan untuk menggelar layanan push mail-nya yang akan disesuaikan dengan peraturan pemerintah India.

No comments:

Post a Comment